Ilustrasi alsintan combine (Foto: Dok. Istimewa) |
Penulis: Tim
Editor: timurkota.com
TIMURKOTA.COM, BONE- Keluhan para kelompok tani terkait dengan permainan jual beli bantuan alsintan bermunculan.
Setelah bantuan traktor yang diminta menyediakan uang pelicin. Kini seorang kelompok tani bernama, Rahim mengaku diminta merogoh kocek Rp300 juta demi mendapatkan satu unit combine.
Dalam bukti rekaman yang diterima awak media. Warga Desa Gattareng, Kecamatan Salomekko, Kabupaten Bone Itu membeberkan bahwa bantuan combine harusnya menjadi miliknya.
Namun belakangan, berpindah ke tangan orang lain dengan alasan dirinya bersama anggota kelompok tani lain tak mampu menebus dengan jumlah uang Rp300 juta.
"Iyye, dehulle pajai 300 ( saya tidak bisa bayar 300 juta,red ) " jawabnya kepada warga yang pertanyakan kebenaran bantuan dan pembayaran tersebut.
Rahim menyebut kalau bantuan dan pembayaran tersebut ditawarkan oleh oknum berinisial IC yang diduga merupakan kerabat dari salah satu Paslon yang akan bertarung pada Pilkada Bone dan juga LK
"IC kerjasamai LK" lanjut Rahim.