 |
| Pendamping sosial Program Keluarga Harapan (PKH) mengundang Panwaslu hadiri pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2) |
TIMURKOTA.COM, BONE- Dalam upaya mendukung netralitas pemilihan kepala daerah (Pilkada), pendamping sosial Program Keluarga Harapan (PKH), Abdi Khairil, mengundang panitia pengawas pemilu (Panwaslu) Kecamatan Barebbo untuk hadir dalam pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2) yang diadakan di Desa Talungeng.
Forum ini dihadiri oleh penerima manfaat bantuan tunai program keluarga harapan PKH, Kepala Desa Talungeng, A.M. Rasyidi, dan Ketua Panwaslu Kecamatan Barebbo beserta jajarannya.
Pertemuan yang rutin dilaksanakan ini kali ini menonjol karena diundangnya Panwaslu, mengingat momentum Pilkada yang sedang berlangsung. Abdi Khairil menjelaskan,
"Dengan banyaknya pemberitaan mengenai netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN), kami sangat berhati-hati agar pertemuan ini tidak melanggar aturan," ungkapnya.
Ia mengatakan, sengaja mengundang Bawaslu untuk mengawal dan mengingatkan kepada para kepala desa.
"Kami mengundang Panwaslu untuk mengawal, mengingat kehadiran kepala desa. Jika terjadi kesalahan, hal ini bisa menjadi masalah." Tutupnya.
Hal senada disampaikan oleh A.M. Rasyidi, yang menyoroti adanya laporan mengenai ASN, seperti lurah dan camat, yang menjadi perhatian.
Ketua Panwaslu, Ali, memberikan apresiasi kepada pendamping sosial atas upayanya untuk mencegah pelanggaran menjelang Pilkada.
"Kehadiran kami di sini adalah untuk memastikan bahwa semua berjalan sesuai aturan dan menjaga netralitas," ujarnya.
Dengan langkah ini, diharapkan pertemuan-pertemuan seperti ini dapat berjalan transparan dan sesuai dengan regulasi yang ada. (*)
