Ilustrasi pijat plus (Foto: Dok. Istimewa) |
TIMURKOTA.COM- Memasuki edisi keempat, Ryand menyebut bahwa yang pertama memulai hubungan adalah pelanggan yang istri bos perusahaan besar.
Ryand mengaku, awalnya dirinya profesional dalam menjalankan tugasnya. Namun belakangan karena istri bos itu memberi gestur bahwa ada rasa pada dirinya.
Menurut pengakuannya yang dibuat oleh tukang pijat tersebut, dia mengaku memberikan layanan 'plus-plus' kepada istri bosnya setelah merasa digoda dan diserang duluan oleh wanita tersebut.
Kejadian ini bermula saat sesi pijat rutin yang dilakukan tukang pijat kepada istri bosnya di kediaman mereka.
Dalam pengakuan yang diterima oleh media, tukang pijat tersebut mengungkapkan bahwa istri bosnya secara halus mulai memberikan isyarat dan tanda-tanda yang mengarahkan pada permintaan layanan tambahan yang tidak biasa.
"Awalnya, saya hanya fokus pada pekerjaan saya, tetapi istri bos saya mulai memberikan sinyal yang sangat jelas. Saya merasa sulit untuk menolaknya dan akhirnya memberikan layanan 'plus-plus'," ujar tukang pijat tersebut dengan suara terbata-bata.
Tindakan ini telah menimbulkan berbagai spekulasi dan tanggapan di masyarakat, dengan banyak yang mengkritik tindakan tukang pijat yang dianggap tidak etis dan tidak profesional.
Beberapa pihak menilai bahwa tindakan tersebut mencerminkan penyalahgunaan posisi dan kepercayaan yang diberikan oleh keluarga bos kepada tukang pijat.
Namun, di sisi lain, ada juga yang memberikan pandangan bahwa kejadian ini mungkin juga menjadi cerminan bahwa interaksi manusiawi seringkali kompleks dan dapat melibatkan berbagai dinamika emosional dan psikologis yang rumit.