 |
| Ilustrasi pijat refleksi yang bikin ketagihan (Foto: Dok. Istimewa) |
TIMURKOTA.COM- Pada edisi ketiga ini Ryand mengungkapkan bahwa antara dirinya dengan ibu Ninha ada perbedaan usia hingga 20 tahun.
Kondisi itu tidak membuat Ryand jenuh dengan Ibu Ninha. Dia bahkan mengaku terpuskan dengan apa yang dilakukan pasangannya itu.
Dalam pengakuan yang mengejutkan, Ryand mengungkapkan bahwa dia telah menjalin hubungan dekat dengan istri bosnya, meskipun terdapat perbedaan usia sekitar 20 tahun di antara mereka.
Menurut keterangan yang diberikan kepada media, tukang pijat tersebut mengaku bahwa awalnya dia hanya menjalankan tugas profesionalnya dengan memberikan pijat rutin kepada istri bosnya.
Namun, seiring berjalannya waktu, hubungan itu berkembang menjadi lebih dari sekadar profesionalisme. Mereka mulai saling tertarik satu sama lain dan menemukan kenyamanan serta keintiman dalam pertemuan-pertemuan mereka.
"Pertama kali kami berbicara di sesi pijat, saya merasa ada tarikan khusus. Kami mulai berbagi cerita tentang hidup masing-masing, dan saya mulai melihat sisi lain dari beliau yang saya tidak pernah lihat sebelumnya," ungkap tukang pijat tersebut dalam pengakuan yang terkesan terbuka.
Tak hanya itu, tukang pijat tersebut juga menyampaikan bahwa perbedaan usia tidak menghalangi mereka untuk mengejar kebahagiaan bersama.
Meski istri bosnya lebih tua sekitar 20 tahun darinya, mereka menemukan kesamaan minat dan kebutuhan yang menguatkan ikatan emosional mereka.
"Walaupun usia kami berbeda jauh, kami merasa saling melengkapi dan saling membutuhkan satu sama lain. Kami bahkan sering menghabiskan waktu bersama di luar pekerjaan, dan saya merasa sangat terpuaskan dengan kebersamaan kami," ujar tukang pijat tersebut dengan senyum penuh makna.
Namun, pengakuan ini juga tidak lepas dari kontroversi di masyarakat. Banyak yang mengkritik hubungan terlarang ini karena berpotensi merusak hubungan keluarga dan sosial di sekitar mereka.
Beberapa pihak bahkan menuntut agar mereka mengakhiri hubungan tersebut demi menjaga nilai-nilai moral dan etika yang dijunjung tinggi dalam masyarakat.
"Pertimbangan etika dan moral harus tetap diutamakan, terlepas dari perasaan pribadi yang mungkin ada di antara mereka. Kedewasaan untuk mengendalikan diri dan menghormati batas-batas adalah hal yang sangat penting," komentar seorang warga yang enggan disebutkan namanya.
