Laura menceritakan kisahnya yang baru merasakan kebahagiaan jika bersama pria muda (Foto: Dok. Istimewa) |
Selanjutnya, dirinya baru menyadari bahwa dirinya telah berbuat jahat dengan suaminya yang selama ini telah bekerja keras untuk kehidupan rumah tangga dan keluarga.
"Saya kemudian menyadari bahwa, kenapa ya saya sejahat ini. Melakukan penghianatan kepada suami yang sementara bekerja mencari uang," jelasnya.
Namun ketika suami pergi lagi untuk bekerja. Pikiran untuk mendapatkan pria yang mampu membuat dirinya nyaman selalu ada.
"Kalau suami sudah pergi, muncul lagi pikiran. Dengan mengatakan, ah dia saja belum mampu memuaskan saya," lanjutnya.
Setelah muncul lagi temannya mengajak untuk bergabung dengan komunitas maka dirinya kembali ikut arisan.
Meski mereka telah memiliki anak, namun tidak membatasi dirinya keluar. Karena anaknya dititipkan ke pembantu di rumah.
"Terkadang saya juga kasihan dengan anak yang kurang perhatian dengan orang tua. Tapi karena ini menyangkut kebutuhan," ujarnya.
Karena alasan masih berhasrat sehingga dirinya kemudian memutuskan untuk tetap melanjutkan aktivitas tersebut.
"Perasan enak, menghilangkan masalah dalam pikiran. Kalau sementara bersama dengan brondong. Kemudian suami menelpon saya tidak angkat. Nanti angkat telepon pada saat sementara berada di rumah," tukasnya.
Ketiga giliran suaminya pulang. Dia mengaku fokus berada di rumah. Dirinya juga memberi pelayanan maksimal terhadap suaminya.
"Pokoknya dilayani dengan maksimal. Seperti buatkan masakan kesukaan, memberi pelayanan lebih lah agar tidak curiga," terangnya.
Lanjutkan Membaca Dengan Klik Link Di Sini