Penulis: Muis Editor: Herman Kurniawan |
Tiga akademisi Kabupaten Bone yang dinilai layak bertarung pada Pilkada 2024 (Foto: Dok. Istimewa) |
TIMURKOTA.COM, BONE- Banyak kalangan mendorong agar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bone 2024 akan ada kolaborasi antara akademisi dan politisi. Dari kalangan politisi ada beberapa figur yang layak diperhitungkan.
Begitu pula dari kalangan akademisi. Beberapa diantara mereka dinilai punya potensi, baik dari kualitas SDM yang dimiliki maupun basis massa.
Dari hasil diskusi kelompok mahasiswa dan pemerhati politik di Kabupaten Bone, ada tiga akademisi yang dinilai masing-masing punya lumbung suara pada Pilkada 2024.
Pertama Ketua NU Kabupaten Bone, DR Rahmatunnair. Selain sebagai tokoh agama, Rahmatunnair juga merupakan akademisi IAIN Bone.
Rahmatunnair punya lumbung suara dari kalangan tokoh agama, bahkan kalangan mahasiswa di Kabupaten Bone.
Rahmatunnair yang di kalangan aktivis mahasiswa karib disapa kak Nair dikenal sebagai aktivis mahasiswa di eranya yang mampu menumbuhkan eksistensi salah satu organisasi terbesar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) di Bumi Arung Palakka.
Munculnya nama Rahmatunnair, tak lepas dari banyaknya kalangan yang menilai bahwa ia memiliki potensi untuk membangun Kabupaten Bone melalui gagasannya.
Jika ingin maju pada Pilkada 2024 maka, Rahmatunnair berpeluang besar mengendarai Partai PKB yang berhasil merebut tujuh kursi pada Pileg 2024.
Kedua, Rektor Universitas Cahaya Prima (Uncapi), Prof Dr Dra Hj A. Cahaya M.Si. Selain aktif dalam dunia sosial, guru besar Administrasi Publik ini punya potensi mendulang suara dari kalangan mahasiswa dan perempuan atau emak-emak.
Meski masih berstatus PNS namun beberapa tokoh dan pimpinan Parpol mulai melirik Prof A. Cahaya untuk didorong maju pada Pilkada 2024.
Ketiga, Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Institut Teknologi dan Bisnis Maritim Balik Diwa, Dr Muh Ikramullah Akmal M.Si.
Selain punya basis suara dari kalangan milenial. Akademisi muda ini, telah membuktikan diri dengan meraih 13.982 suara pada Pileg lalu.
Meski terbilang muda, namun Ikramullah punya nyali besar untuk maju dan bertarung pada Pilkada 2024 mendatang.
Ikramullah tak sulit untuk mendapatkaan kendaraan partai. Pasalnya ia merupakan Wakil Sekretaris DPD Partai Demokrat Sulawesi Selatan.
Dirinya tinggal membutuhkan kursi tambahan dengan cara berkoalisi partai lain untuk melengkapi jumlah kursi yang telah dipersyaratkan KPU.