 |
| Ketua PSSI, Erick Thohir mengibarkan bendera usai dilantik bersama pengurus, (Foto: Dok. PSSI) |
TIMURKOTA.COM, MAKASSAR- Hampir setiap musim PSM Makassar selalu disudutkan dengan isu soal tunggakan gaji bagi pemain.
Anehnya, pemain yang melempar sindiran itu justru mereka yang tak lagi berkostum Pasukan Ramang.
Sementara pemain yang masih terikat kontrak dengan tim kebanggaan masyarakat Sulawesi ini tak ada yang keberatan.
Selain itu, sindiran yang dilayangkan mantan pemain PSM Makassar melalui akun media sosial.
Mereka tak menempuh prosedur dengan membuat laporan ke PSSI. Sontak saja hal ini mendapat reaksi beragam dari suporter Pasukan Ramang.
Sebagian dari mereka ada yang menyayangkan sikap pemain. Ada pula yang memaklumi jika memang yang disampaikan itu benar adanya.
Sebelumnya, Agung Mannan dengan Ramadhan Sananta terlibat percakapan melalui akun instagram masing-masing.
Keduanya menyinggung soal gaji yang belum dilunasi. Meski mereka tidak menyebut secara langsung bahwa yang ditujukan itu manajemen PSM Makassar.
"Baiknya kalau masih ada kewajiban manajemen PSM Makassar. Sananta sama Agung bicarakan baik-baik ke manajemen," tulis @alrinda
"Tapi kalau benar tawwa, wajar karena itu hak orang. Tapi bisa dibicarakan baik-baik," timpal, @mukhlis.
Menanggapi terkait dengan isu permasalahan keuangan PSM Makassar, Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) angkat bicara.
Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali bahkan menganggap keuangan PSM Makassar tak ada masalah.
Lolosnya sebagai klub yang diakui AFC menunjukkan bahwa keuangan klub stabil serta tak ada tunggakan gaji pemain.
"Tidak ada masalah, termasuk bonus sudah diterima. Saya sudah bertanya ke Sadikin Aksa, beliau menjawab tak ada masalah sudah dibayarkan," ungkap, Mantan Menpora ini.
Dia melanjutkan, setelah mendapat penjelasan dari pihak manajemen. Zainudin Amali menganggap semua permasalahan selesai.
"Jadi setelah mendapat penjelasan, saya rasa tak ada masalah. Saya juga tidak tahu urusan diinternal manajemen PSM Makassar," tutupnya.
