Wiwink-Bola, Selasa 30 Mei 04:40 WIB
Bernardo Tavares |
TIMURKOTA.COM, MAKASSAR- Pelatih Kepala PSM Makassar, Bernardo Tavares menyikapi dengan santai keputusan dua anak didiknya yang memilih meninggalkan PSM Makassar.
Jangan Lewatkan: Top Skor Liga Thailand Salip Adilson da Silva Gabung PSM Makassar
Jangan Lewatkan: Disodorkan Kontrak Tiga Tahun, Pesaing Shayne Pattynama Resmi Gabung PSM Makassar
Pemain yang tenar setelah ditempa Bernado Tavares di PSM Makassar memilih meninggalkan Pasukan Ramang usai menerima tawaran dari klub lain.
Bernardo merupakan sosok yang paling berperan dalam mengangkat karir dua pemain, Agung Mannan dan Ramadhan Sananta.
Sebelum gabung ke PSM Makassar, ia merupakan pemain dengan status cadangan mati di Persikabo 1973.
Berkat polesan Bernardo, ia kemudian menjelma menjadi pemain lokal paling subur musim lalu dengan koleksi gol 11.
Di Timnas pun sama, Nananta mencetak lima gol sekaligus menjadi top skor SEA Games 2023.
Begitu juga dengan Agung Mannan, ia merupakan pemain Liga 2 Indonesia yang diorbitkan Bernardo Tavares ke PSM Makassar.
Jangan Lewatkan: Intip Profil Mantan Pemain Timnas Portugal U-21, Calon Striker Asing PSM Makassar yang Buat Ramadhan Sananta Angkat Kaki dari Pasukan Ramang
PSM Makassar resmi ditinggal bek tengah langganan starter musim lalu. Agung Mannan telah resmi pamit setelah membela Pasukan Ramang selama satu musim.
Ia kemungkinan besar akan bergabung dengan klu Liga 1 lainnya yakni Dewa United.
Sesuai dengan prediksi, Agung Mannan akan meninggalkan PSM Makassar dan bergabung dengan klub promosi Dewa United musim depan.
"Terima kasih kebangaan @psm_makassar, satu musim yang sangat bersejarah buat saya. Terima kasih juga buat teman-teman staf, pelatih, manajemen dan seluruh suporter PSM Makassar yang selalu mendukung saya semoga ke depan PSM makin sukses dan jaya selalu," tulis Agung.
Ia melanjutkan, dirinya juga berterima kasih kepada pelatih Bernardo Tavares yang telah memberikan kesempatan kepada dirinya.
"Dan terkhusus terima kasih kepada coach Bernardo Tavares yang telah memberikan kepercayaan untuk saya, semoga ke depan bisa berjuang bersama lagi," tutup Agung.
Jangan Lewatkan: Ada Nama Marc Klok, 12 Pemain Rekurtan Baru yang Resmi Gabung PSM Makassar Musim Depan
Ramadha Sananta dan Agung Mannan Anak Didik Emas Bernardo
Ramadhan Sananta sudah dipastikan akan bergabung dengan Persis musim depan.
Kabarnya, agen Sananta dengan Persis Solo telah menuai kata sepakat. Saat ini tinggal menunggu pengumuman resmi dari pihak manajemen.
Dua faktor yang menjadi alasana utama Ramadhan Sananta memilh hijrah ke Persis Solo dari tim PSM Makassar.
Bukan perkara jumlah nominal kontrak, melainkan keputusan Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares memilih mendatangkan pemain asing baru berposisi striker.
Selain itu, PSM Makassar juga telah memperpanjang kontrak Everton Nascimento satu musim ke depan.
Dengan demikian, hampir dipastikan PSM Makassar akan mengandalkan duet pemain asing pada posisi striker.
Itu menandakan Ramadhan Sananta kemungkinan akan kesulitan mendapatkan menit bermain.
Jangan Lewatkan: Wiljan Pluim Pastikan Akhiri Karir Sepakbola di PSM Makassar, Manajemen Siapkan Posisi Strategis Sebagai Penghargaan
Kemudian kedua, yakni Persis Solo memasang target tinggi yaini juara Liga Indonesia musim depan. Ini juga tentu menjadi pertimbangan Ramadhan Sananta.
Terakhir, masalah finansial. Tak dapat dipungkiri dengan bergabung dengan Persis Solo, Sananta akan mendapat nilai kontrak melebihi PSM Makassar. Serta, akan mendapatkan fasilitas lebih memadai juga.
Pemain berusia 20 tahun itu menyebut dirinya didekati dua klub luar negeri. Namun agennya masih melakukan komunikasi dengan manajemen PSM Makassar.
"Memang ada dua klub dari Malaysia, namun agen saya masih melakukan komunikasi dengan manajemen PSM Makassar," tutup, Sananta.
Sananta tak membahas karirnya akan ke Persis Solo. Ia bahkan pernah dalam sebuah wawancara menyebut akan meninggalkan PSM Makassar jika bermain di luar negeri.
Pemilik Persis Solo, Gibran Rakabuming Raka, yang juga merupakan anak Presiden Jokowi memberi kode bahwa musim depan timnya akan menduetkan Ramadhan Sananta dengan Irfan Jauhar.
Dua bomber Timnas Indonesia ini hampir dipastikan akan menjadi tumpuan lini depan bagi Persis Solo. Meski sebelumnya manajemen PSM Makassar masih berupaya mencegah Sananta keluar dari tim.
Kepergian Ramadhan Sananta dari PSM Makassar makin sulit dibendung. Pihak manajemen kabarnya sulit menghalangi Sananta yang disebut secara lisan telah sepakat ke Persis Solo.
Sananta bahkan disebut akan segera bergabung dengan tim Persis Solo setelah melakukan latihan perdana pasca libur pekan depan.
Persis Solo kabarnya ingin menduetkan Sananta dengan striker lokal mereka, Irfan Jauhari musim depan.
Petinggi klub Persis Solo, Kevin Nugroho menyebut bahwa pemilik klub, Gibran Rakabuming Raka ikut memberi kode terkait dengan rumor bergabungnya Sananta dengan Persis.
Kevin mengisyaratkan bahwa ada pemain yang membantu Timnas Indonesia U-22 meraih medali emas SEA Games 2023 yang bakal bergabung dengan Persis. Namun demikian, ia enggan menyebut secara spesifik soal pemain yang dimaksud.
Jangan Lewatkan: Bermain Kompak dengan Ananda Raehan, Gelandang Timnas SEA Games Layak Main di Liga Champions Bersama PSM
“Ya nanti saja dilihat, kan para pemainnya belum datang. Yang penting, ini biar mereka bermain dahulu buat Timnas Indonesia U-22,” kata Kevin Nugroho.
Selain itu, salah satu kode yang semakin menguatkan rumor perekrutan Ramadhan Sananta ini bersumber dari sebuah poster yang diunggah oleh Kevin Nugroho melalui akun Twitter-nya, @knugroho33.
Dalam poster yang berisi agenda nonton bareng laga final SEA Games 2023 antara Timnas Indonesia U-22 dengan Thailand itu, muncul wajah Ramadhan Sananta dan pemain Persis Solo, Irfan Jauhari.
Kevin pun mengatakan, poster tersebut dia peroleh dari Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka. Saat kembali ditanya soal kebenaran transfer Sananta, dia hanya mengakui jika striker Timnas Indonesia U-22 itu adalah pemain yang bagus.
“Flyer itu dari Mas Wali Kota, Gibran, yang mengirim ke saya. Setelah itu saya post di Twitter. Lho kok ada Jauhari sama Sananta. Emang bagus kok Sananta,” ujar Kevin.