Wiwink-Bola, Selasa 30 Mei 04:40 WIB
Ekan Baggott saat membela klubnya, sebelum bergabung di Timnas Indonesia |
TIMURKOTA.COM, MAKASSAR- Pemain yang akan menjadi pesaing kekuatan naturalisasi resmi menjadi bagian PSM Makassar musim depan.
Jangan Lewatkan: Top Skor Liga Thailand Salip Adilson da Silva Gabung PSM Makassar
Jangan Lewatkan: Disodorkan Kontrak Tiga Tahun, Pesaing Shayne Pattynama Resmi Gabung PSM Makassar
Ia sepakat dengan durasi kontrak yang disodorkan manajemen PSM Makassar. Pemain tersebut akan menjadi kekuatan tersendiri musim depan.
Pasukan Ramang julukan PSM Makassar mendapatkan tambahan pemain jelang berhadapan dengan Bali United pada Play Off Liga Champions Asia.
Pemain yang didatangkan kali ini berposisi winger dan akan menjadi pesaing pemain naturalisasi di Timnas Indonesia.
PSM Makassar dipastikan telah mendapatkan tanda tangan pemain muda Timnas Indonesia yang disiapkan Shin Tae-yong melawan Argentina.
Shayne Pattynama merupakan pemain naturalisasi berusia 24 tahun. Ia berposisi sebagai bek kiri dan gelandang bertahan.
Pemain yang saat ini membela Viking FK telah memegang paspor dan Indonesia serta dinyatakan layak bermain untuk timnas Indonesia.
Shayne Pattynama hanya jadi penonton saat Indonesia memainkan laga uji coba lawan Burundi. Saat itu, meskipun sudah menjadi WNI, proses pindah asosiasi Shayne dari KNVB menjadi PSSI belum rampung.
Jangan Lewatkan: Berutang Budi dengan Bernardo Tavares, Pemain Timnas Resmi Pilih Gabung PSM Makassar Meski Diminati Klub Luar Negeri
Proses pindah asosiasi tersebut rampung pada April 2023 lalu. Jadi, tidak ada alasan administrasi yang menghalangi Shayne untuk memenuhi panggilan membela Timnas Indonesia.
Shayne akan menjadi duet pemain muda PSM Makassar, Dzaky Asraf dalam beberapa partai di timnas ke depan. Termasuk saat melawan Argentina dalam waktu dekat.
Dzaky sendiri baru saja resmi diikat kontrak jangka panjang di PSM Makassar untuk beberapa musim ke depan.
"Setelah sukses membawa PSM Makassar juara musim lalu. Dzaky Asraf dipastikan tetap bertahan bersama Pasukan Ramang," tulis akun resmi PSM Makassar.
Ia merupakan pesepakbola asal Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar) yang lahir pada 6 Februari 2003 silam. Bersama pelatih Bernardo Tavares bakatnya semakin terasah.
Pemain berusia 20 tahun ini kini menjadi langganan Timnas Indonesia. Pelatih Shin Tae-yong bahkan tidak sungkan memakai jasanya di Timnas Indonesia senior.
Sewaktu kecil, karier sepak bola Dzaky Asraf dimulai di SSB Majene. Pemain berposisi sayap kanan ini kemudian lolos seleksi masuk akademi PSM Makassar U-16 di tahun 2019.
Setelah rutin tampil di ajang Elite Pro Akademy (EPA) 2019, Dzaky Asraf dipromosikan ke skuad PSM U-18 pada musim 2020 hingga 2021.
Di bawah arahan talent scouting Akademi PSM, Dzaky kemudian menarik perhatian pelatih PSM Bernardo Tavares. Tampil memukau saat ajang seleksi, pelatih asal Portugal itu tidak sungkan memanggilnya ke tim senior.
Pemain dengan tinggi 170 centimeter itu kemudian menjalani debutnya saat PSM Makassar bertandang ke markas PSS Sleman, Sabtu (23/7/2022). Meski hanya bermain 1 menit usai menggantikan M Arfan, Bernardo Tavares tetap terpukau.
Sejak saat itu, pemain bernomor punggung 37 ini kerap menjadi pilihan utama Bernardo Tavares di sisi kanan penyerangan PSM. Terbukti, dirinya telah memainkan 25 pertandingan dengan rincian 19 kali tampil di Liga 1, 2 kali Piala Presiden, dan 4 kali di AFC Cup 2022.
Terus tampil konsisten bersama PSM, pelatih Shin Tae-yong kemudian memanggil Dzaky pertama kalinya untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) di Turki dan Spanyol. Dzaky memainkan debut pertamanya bersama Garuda Nusantara kontra Timnas Turki Rabu (16/10/2022).
Bersama Timnas Indonesia U-20, Dzaky Asraf selalu jadi pilihan utama Shin Tae-yong. Terhitung, dirinya telah mencatatkan 2 assist.
Melihat visi bermain Dzaky yang tidak kenal lelah. Pelatih asal Korea Selatan itu pun kemudian memakai jasa Dzaky di kompetisi AFC Cup U-20. Sayang dirinya belum mampu mengantarkan Timnas Indonesia berbicara banyak di kancah Asia tersebut.
Selepas kembali ke tim, Dzaky kemudian dipanggil lagi membela Timnas Indonesia di FIFA Match Day kontra Burundi pada 25 dan 28 Maret 2023.