Wiwink-Daerah, Selasa 28 Februari 04:40 WIB
Pria Asal Amali mendapat perawatan medis usai terlibat aksi saling serang menggunakan parang, Minggu (26/02/23) |
TIMURKOTA.COM, BONE- Peristiwa berdarah terjadi di Desa Waemputtange, Kecamatan Amal, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.
Jangan Lewatkan: Kejari Bone Terima SPDP Kasus Dugaan Pemerkosaan yang Menyebabkan Gadis 14 Tahun di Cenrana Meninggal Dunia
Jangan Lewatkan: RESMI, Bupati Bone Lantik 11 Pejabat Eselon Dua, Aktivis: Semoga Pelayanan Ditingkatkan
Kasus saling serang menggunakan senjata tajam ini bermula saat Angga Agus Pratama (25) diduga dalam keadaan terpengaruh minuman keras jenis Ballo alias tuak, Minggu (26/02/23) Pukul 21.30 Wita.
Kapolsek Amali, Iptu Muhammad Arif menjelaskan kepada awak media. Sebelum kejadian, Angga mengendarai sepeda motor kemudian melintas di lokasi dalam keadaan terpengaruh miras.
Sepeda motor yang dikendarai menyerempet mobil milik warga yang terparkir di lokasi. Alhasil, seorang pria setempat Junastang menegur Angga.
"Jadi dinasehati oleh Junastang agar tidak berkendara ketika dalam keadaan terpengaruh minuman keras," ungkap Kapolsek.
Selanjutnya, Angga memilih pulang ke rumahnya. Bukanya pulang istirahat, dia malah mengambil parang lalu kembali ke lokasi menantang Junastang.
"Ketika kembali ke lokasi, keduanya dalam keadaan emosi. Puncaknya mereka terlibat duel hingga sama-sama tersungkur dan dibawa ke puskemas untuk menjakani perawatan," lanjut kapolsek.
Dari keterangan yang diperoleh Kapolsek. Kedua warga Amali yang bertikai masih ada hubungan keluarga dekat.
"Masih sepupu, untuk sementara langkah kami ambil memastikan keduanya mendapat pertolongan medis. Setelah kondisinya memungkinkan baru akan kita lakukan proses pemeriksaan," tutupnya.