Wiwink-Bola, Kamis 5 Januari 04:19 WIB
Pemain PSM Makassar menjalani latihan usai libur natal dan tahun baru
TIMURKOTA.COM, MAKASSAR- Bursa Transfer paruh musim BRI Liga 1 2022 makin memanas dengan adanya beberapa klub rela melalui proses transfer dengan nilai fantastis demi mendatangkan pemain buruan.
Jangan Lewatkan: Resmi, PSM Makassar Pertahankan Bomber Asal Brasil, Datangkan Striker Naturalisasi Berpostur 1,90 Cm Jadi Paket Duet Maut di Putaran Dua
Jangan Lewatkan: Resmi, Persija Jakarta Bajak Bek Barito Putera, Pasukan Ramang Pertahankan Pilar Lokal Tak Tergantikan
Pasukan Ramang kabarnya mencoba mendatangkan pemain talenta muda yang pernah mencetak dua gol saat membela Timnas Indonesia pada Piala AFF.
Jangan Lewatkan: Satu Calon Duet Yuran Fernandes Telah Tiba di Kota Daeng, Lini Belakang PSM Makin Kokoh Diperkuat Dua Sosok Tinggi Besar
PSM Makassar kabarnya tak main-main dalam menyikapi bursa transfer paruh musim ini. Sejumlah pemain masuk dalam radar Pasukan Ramang.
Sederet nama telah dikaitkan dengan tim yang saat ini bermarkas di Stadion BJ Habibie. Mulai, dua bek milik RANS Nusantara, Ady Setiawan dan Alvin Tuasalamony.
Jangan Lewatkan: EWAKO, Winger Timnas Indonesia Resmi Pastikan Diri di PSM Makassar Hingga Akhir Musim
Kemudian geladang pengangkut air milik Bali United, Rizky Pellu. Kemudian pemain Persipura Jayapura, Gunansar Mandowen.
Selain itu ada, Otavio Dutra. Pemain Naturalisasi yang kini memperkuat Persija Jakarta. Pemain tersebut kabarnya masih dalam tahap pembahasan proses transfer.
Jangan Lewatkan: Info Bursa Transfer Hari Ini: PSM Makassar Dapat Untung Besar dari Proses Transfer Trio Sandi Sute, Rizky Pellu dan Bryan Cesar
Terbaru, Pasukan Ramang mendapat tantangan dari Pelatih Persipura Jayapura, Ricky Nelson untuk mendatangkan pemain multitalenta, Ramai Rumakiek.
Ricky menyebut, meski Persipura enggan menjual Ramai namun jika PSM serius ingin mendatangkan maka manajemen Persipura bersedia dengan nilai kontrak fantastis.
"Ramai Rumakiek kontraknya bersama kami sampai 2025. Masih ada dua tahun lebih. Kalau PSM Makassar mau keluarkan duit Rp10 miliar untuk menebus silahkan saja," ungkapnya.