Wiwink-Bola, Rabu 21 Desember 14:39 WIB
 |
| Dua pemain Borneo FC patut diwaspadai PSM Makassar (foto: Instagram @Borneofc) |
TIMURKOTA.COM, YOGYAKARTA- PSM Makassar akan melakoni partai terakhir di putaran pertama BRI Liga 1 2022 melawan Borneo FC pada Jumat (23/12/22) Pukul 20.15 WIB.
Secara kualitas tim, pertandingan ini dipastikan bakal berlangsung menarik. Pasalnya baik, PSM Makassar maupun Borneo FC mengandalkan permainan cepat.
PSM Makassar patut mewaspadai beberapa pemain Borneo FC. Mereka punya pelari cepat seperti, Matheus Pato dan Terens Puhiri, Selain itu ada, Stevano Liipaly.
Namun Bernardo Tavares juga menyiapkan beberapa pemain dengan memiliki kecepatan di sektor sayap. Di sana ada Yance Sayuri dan Muhammad Dzaky.
Pada posisi stopper, Ada Agung Mannan dan Safruddin Tahar yang juga punya kecepatan mendukung Yuran Fernandes.
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares menyebut timnya dalam keadaan siap tempur. Menurutnya pemain selalu bersemangat meski secara jadwal mereka tidak ideal karena dianggap terlalu padat.
"Persiapan kami selalu memikirkan pertandingan terdekat. Pemain harus melakukan proses pemulihan." Ungkapnya.
PSM Makasar berpeluang besar untuk menempati posisi puncak klasemen hingga putaran pertama usai. Jika Wiljan Pluim mampu memenangkan pertandingan melawan Borneo FC.
Sebelumnya, Jelang laga melawan PSM Makassar pada partai terakhir BRI Liga 1 2022, Pelatih Borneo FC, Andre Gaspar menyebut timnya menarget kemenangan atas PSM Makassar.
Ia bertekad untuk menjadi tim kedua yang mampu mengalahkan Pasukan Ramang. Dirinya ingin menyingkirkan PSM Makassar sekaligus merebut posisi puncak di klasemen sementara.
"Pada pertadingan melawan RANS Nusantara. Kami gagal mendapatkan poin penuh. Ini akan menjadi perhatian ke depan untuk mendapatkan poin penuh pertandingan berikutnya (melawan PSM Makassar)," ungkapnya.
Dirinya meminta kepada pemain untuk melupakan hasil melawan RANS dan bersiap untuk menghadapi Pasukan Ramang.
"Kita harus fokus untuk pertandingan selanjutnya." tambah Andre.
PSM Makassar boleh saja merasa diuntungkan jelang laga, pasalnya di tim Pasukan Ramang saat ini ada sosok asisten pelatih, Ahmad Amiruddin.
Amir diketahui beberapa tahun menjadi asisten pelatih di Borneo sebelum memutuskan kembali ke PSM Makassar di awal musim ini. Bahkan pada saat turnamen pramusim putra kelahiran Lapparija, Kabupaten Bone ini masih mendapingi tim Borneo.
Meski Borneo telah mengganti pelatih mereka dari Milomir Seslija ke Andre Gaspar. Namun semua pemain yang ada di Borneo saat ini diketahui karakternya oleh Amir.
Kemudian hal kedua adalah, kembalinya Muhammad Dzaky dari timnas. Meski gagal masuk ke dalam skuad yang akan diberangkatkan ke Piala AFF 2022.
Namun Dzaky tetap tak boleh berkecil hati. Pasalnya ia akan menjadi pemain penting bersama dengan Pasukan Ramang. Meski usianya baru 18 tahun.
