Wiwink-Bola, Senin 5 Desember 03:42 WIB
 |
| Desain (@timurkota.com) |
TIMURKOTA.COM, YOGYAKARTA- PSM Makassar hampir dipastikan akan menghadapi Persikabo 1973 di Stadion Sultan Agung, Bantul dalam lanjutan BRI Liga 1 2022 pekan ke-12, Senin (05/12/22) Pukul 15.30 Wita.
Laga ini sarat gengsi, dua kubu masing-masing menargetkan tiga poin. PSM Makassar yang sejatinya bertindak sebagai tuan rumah namun karena sistem digunakan bubble maka Pasukan Ramang harus siap tanding tanpa di saksikan secara langsung oleh suporter fanatiknya.
Berikut Lima Fakta jelang pertandingan:
1. Pelatih Lempar Psywar Jelang Pertandingan
Bernardo menyebut, musim ini tim lawan termasuk peserta Liga 1 yang layak diperhitungkan. Buktinya, mereka mengalahkan Bali United hingga Borneo FC yang merupakan klub penghuni papan atas klasemen sementara.
Jika dibandingkan dengan tim PSM Makassar. Kekuatan Persikabo 1973 sedikit lebih baik. Sehingga dirinya meminta pemain tetap fokus dan jangan pernah anggap remeh lawan.
"Tim mereka (Persikabo 1973) saya rasa lebih baik dari tim kami. Dari segi pemain lawan punya kedalaman skuad yang mumpuni. Kekuatan pemain asing dan lokal merata. Pelatihnya juga punya pengalaman membawa klub juara liga," ungkap Bernardo.
Dirinya pun berharap agar pemain di lapangan mampu memberikan yang terbaik sehingga apa yang menjadi target di setiap laga dapat terpenuhi.
"Tentunya pemain akan kita instruksikan fokus sepanjang pertandingan," tutup Bernardo.
Menanggapi hal itu, Pelatih Persikabo 1973 malah berpendapat lain. Ia menyebut sebagai upaya psywar dari pelatih PSM Makassar. Dirinya pun mengaku enggan menanggapi.
"Kami tidak berpengaruh akan hal itu. Karena saya anggap sebagai psywar, di sini kami ingin fokus memenangkan pertandingan lawan PSM Makassar," tukasnya.
2. Persikabo Tanpa Diperkuat Dua Pilar
Pelatih Persikabo, Djajan Nurjaman mengatakan, pihaknya memboyong semua pemainnya ke Yogyakarta untuk menghadapi enam pertandingan tersisa.
Persikabo sedikit mengalami kendala pasalnya dua pemain penting mereka tak dapat diturunkan lantaran mengikuti pemusatan latihan bersama Timnas persiapan menghadapi Piala AFF 2022.
"Kami tak dapat membawa Andy Setyo dan Syahrul Trisna karena keduanya tengah bergabung dalam pemusatan latihan bersama Timnas Indonesia," ungkap, Djajang.
Ia meminta doa dan dukungan kepada masyarakat Bogor agar timnya mendapatkan hasil terbaik selama bertarung pada Lanjutan BRI Liga 1 2022.
"Mohon doanya kepada masyarakat Bogor agar perjuangan kami di Yogyakarta berjalan lancar dan sesuai dengan yang kami harapkan," tutup eks pelatih Barito Putera tersebut.
3. Bos PSM Makassar Bocorkan Strategi Khusus
Direktur Utama PSM Makassar, Sadikin Aksa memastikan timnya akan bertanding melawan Persikabo 1973 pada pekan ke-12 BRI Liga 1 2022 di Stadion Sultan Agung Bantul.
Putra pendiri Bosowa Grup, Aksa Mahmud ini menerangkan, dirinya telah menerima surat dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) terkait dengan kepastian pertandingan besok.
"Iya kami menerima surat dari PT LIB. Intinya besok kita akan main," ungkapnya.
Terkait dengan target, ia mengatakan pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares telah menyiapkan strategi khusus untuk memenangkan pertandingan besok.
"Insyallah kalau soal kemenangan, pelatih telah menyiapkan strategi khusus. Semoga apa yang kita harapkan semua dapat tercapai," lanjutnya.
4. Menanti Kejutan Duet Kenzo dan Donald Bissa
Pada posisi lini belakang sepertinya tak akan ada perubahan, Duet Yuran Fernandes bersama Agung Mannan tetap akan dimainkan sejak menit awal. Keduanya akan ditopang Yance Sayuri.
Di lini tengah PSM Makassar kemungkinan akan menurunkan lima gelandang, seperti M Arfan, Akbar Tanjung, Ananda Raehan Alif, Rizky Eka Pratama, Rasyid Bakri, serta top Skor Liga 2 Thailand, Kenzo Nambu.
Untuk posisi ujung tombak, Bernardo Tavares sepertinya akan menurunkan duet baru mereka yakni,Everton Nascimento serta Top Skor Liga Myanmar, Donald Bissa.
5. Misi Buktikan Kedalaman Tim
Kehilangan pemain penting, Ramadhan Sananta, Muhammad Dzaki, dan Yakob Sayuri yang bergabung di timnas tak menyulutkan semangat tim Pasukan Ramang.
Banyak opsi bisa dilakukan, begitu juga dengan belum tampilnya Wiljan Pluim akibat sanksi berupa larangan lima kali bermain.
"Kita lihat saja nanti akan ada kejutan dari pemain yang diturunkan." Ungkap Bernardo.
