Wiwink-Kampus, Minggu 27 November 15:28 WIB
 |
| Koordinator Bidang Kemahasiswaan, Zaenal S.Sos, M.Si mewakili Ketua STIA Prima Bone, Prof DR Dra Andi Cahaya MSi membuka seminar Public Speaking, Minggu (27/11/22) |
TIMURKOTA.COM, BONE- Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Prima Bone menggelar kegiatan Public Speaking dengan menghadirkan pemateri, Dr Andi Hendra Wijaya S.IP MA yang merupakan Direktur Leadersip Institute.
Kegiatan ini dibuka Ketua STIA Prima Bone, Prof DR Dra Andi Cahaya M.Si yang diwakili Koordinator Bidang Kemahasiswaan, Zaenal S.Sos, M.Si.
Dalam sambutannya, Zaenal menekankan kepada para peserta agar memaksimalkan seminar tersebut untuk memperkaya ilmu demi masa depan.
"Salah satu kekurangan mahasiswa saat ini adalah bagaimana mereka belum mampu mengungkapkan apa yang ada dalam pikirannya. Ini sebenarnya masalah, apalagi dalam proses belajar mengajar di kelas," ungkapnya.
Zaenal melanjutkan, dengan mengikuti seminar maka diharapkan peserta akan memiliki kemampuan dalam hal public speaking.
"Saya kira semua peserta tidak akan rugi. Di luar sana beberapa orang harus mengelurkan uang sampai jutaan untuk mempelajari teori public speaking. Di sini kalian akan mendapatkan dan kami menghadirkan ahlinya, khusus untuk mahasiswa STIA Prima Bone," jelasnya.
Seminar dengan mengangkat tema 'Memenangkan Kepercayaan Mempengaruhi Orang dengan Teknik Public Speaking' dipandu moderator Abdul Rahman SP.d, MP.d.
"Salah satu metode yang paling ampuh untuk melatih public speaking itu berada di organisasi. Tidak dapat semudah membangun public speaking hanya dengan belajar di cermin," ungkap, Alumni Perguruan Tinggi Malaysia dan Singapura ini.
Kegiatan ini dihadiri 108 peserta yang merupakan Mahasiswa STIA Prima Bone dari semester satu, tiga dan lima. Selain diisi dengan materi terkait keterampilan dan kemampuan berbicara di depan orang banyak.
Para peserta juga diminta oleh pemateri untuk mempraktekkan secara langsung bagaimana menghadapi tekanan dan ketegangan yang muncul ketika tampil di depan publik.
