Wiwink-Bola, Selasa 20 September 2022 21:21 WIB
Kenzo Nambu |
TIMURKOTA.COM, MAKASSAR- Jelang bursa transfer gelombang ke dua BRI Liga 1 2022 dibuka sudah ada beberapa tim tepah mengambil ancam-ancam untuk mendatangkan pemain baru.
Salah satunya adalah PSM Makassar. Pemain asing AFC mereka Kenzo Nambu bakal dievaluasi. Jika tak segera menemukan performa terbaiknya, pemain asal Jepang itu terancam di depak.
Jika ia harus putus kontrak dipertengahan musim. Maka kemungkinan besar manajemen PSM Makassar akan mendatangkan gelandang serang asal Australia untuk didetkan dengan Wiljan Pluim.
"Kalau arah pembicaraan kemungkinan Manajemen PSM lebih memilih pemain Australia ketimbang Jepang,"imbuh sumber tersebut.
Belakangan muncul opsi lain, jika Risky Pellu kembali bergabung maka kemungkinan besar PSM Makassar akan kembali merekrut bek tengah yang juga bisa jadi gelandang bertahan Hussein El Dor. Bek asal Lebanon yang pernah perkuat PSM Makassar.
Selain disebut memanfaatkan libur untuk berkumpul dengan keluarga. Bernardo juga dikabarkan tengah melakukan pendekatan dengan pemain asing baru yang digadang-gadang akan didaratkan di PSM Makassar.
"Untuk membentuk tim kami harus bergerak cepat. Minimal satu atau dua bulan sebelum bursa transfer dibuka, kami sudah harus memiliki pemain bidikan," ujar Bernardo Tavares.
CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin dari awal mengatakan, ia tak pernah menghentikan perburuan terhadap pemain yang direkomendasikan pelatih.
"Kami akan terus melakukan perburuan pemain. Kalau pun pada bursa transfer gelombang pertama belum cukup. Maka kami akan kembali aktif pada gelombang kedua," tukasnya.
Ia melanjutkan, terkait dengan teknis mendatangkan pemain baru, semua menjadi tanggungjawab pelatih.
"Kita tentunya menunggu usulan dari pelatih. Jika ada rekomendasi maka kami akan melakukan komunikasi denga pemain yang dimaksud," tutup dia.
Dari informasi yang diperoleh, terdapat tiga pemain diprediksi bakal dilepas. Diantaranya, Donald Bissa. Pemain naturalisasi ini gagal memenuhi target manajemen.
Ia bahkan kalah bersaing dengan striker muda, Ramadhan Sananta dan Ricky Pratama. Ramadhan sendiri telah menciptakan tiga gol, dan langsung mendapat panggilan dari Timnas Indonesia.
Sementara, Ricky Pratama. Meski belum pernah mencetak, namun jebolan akademi PSM Makassar itu mampu menunjukkan permainan agresif setiap diturunkan.
Selanjutnya, Kenzo Nambu. Pemain Asing asal Jepang yang merupakan top skor Liga 2 Thailand musim lalu belum mampu memberi konstribusi positif buat tim.
Ia hanya mampu mencetak satu gol saat PSM Makassar melawan Persija Jakarta. Teranyar, Kenzo dianggap gagal mengganti peran Pluim di lini tengah Pasukan Ramang.
Nama terakhir adalah, Abdul Rahman Sulaeman. Eks bek andalan Timnas Indonesia itu kembali menepi lantaran mengalami cedera. Rahman hampir dipastikan akan dilepas pasa bursa transfer bulan depan.