Wiwink-Bola, Kamis 18 Agustus 2022 05:37 WIB
Munafri Arifuddin
TIMURKOTA.COM, MAKASSAR- Ada kabar berhembus bahwa FIFA baru saja membekukan federasi sepak bola India (AIFF) dengan alasan pemerintah di negara itu ikut campur dalam urusan internal sepakbola.
Jika pembekuan itu betul adanya, maka akan berdampak pula pada AFC Cup 2022. Pasalnya, ATK Mohun Bagan yang merupakan tim asal India saat ini sudah dipastikan lolos ke perempat final Inter zona.
Pemenang laga antara Kuala Lumpur City melawan PSM Makasar akan langsung masuk ke babak semifinal Inter zona jika ATK Mohun Bagan harus didiskualifikasi akibat dari pembekuan itu.
Menanggapi hal itu, CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin mengatakan, pihaknya belum mau berkomentar lebih jauh terkait dengan pembekuan FIFA.
"Masih akan dipastikan terlebih dahulu. Namun kemudian jika itu benar, tentunyan merupakan kesempatan yang sangat baik bagi kita," ungkap menantu Aksa Mahmud ini.
Appi membeberkan, pihaknya bersama tim belum mau berpikir lebih jauh. Saat ini ia tengah berfokus pada laga melawan Arema FC lalu partai final berhadapan dengan Kuala Lumpur City.
"Kami belum mau berpikir terlalu jauh. Masih ada proses, dua laga berat menanti kami," imbuhnya.
Kembali lagi ke AFC, Appi menggaris bawahi, bahwa lawan timnya di final yakni Kuala Lumpur City bukan lawan mudah.
Meski sudah pernah bertemu pada babak penyisihan grup. Namun kekuatan mereka tetap patut diperhitungkan.
"Kuala Lumpur punya kekuatan yang tak boleh dipandang sebelah mata. Buktinya mereka lolos sampai ke final Zona ASEAN. Kemudian klub yang disingkirkan berasal dari Vietnam yang juga sangat bagus. Jadi kami ingatkan pemain untuk selalu waspada," imbuhnya lagi.
