Pelaku dan korban (foto: Istimewa)
TIMURKOTA.COM, SUMUT-
Meski kakinya telah ditembak saat ditangkap. Namun apa yang dirasakan, Juanda Alias Nanda (21) masih dianggap netizen tak sebanding dengan penderitaan istrinya.
"Istrinya masih kritis di rumah sakit. Kalau ditembak kakinya tak sebanding," kata Netizen.
"Harus dikasih hukuman setimpal dengan perbuatannya," tulis netizen lain.
Juanda Ditembak Polisi
Juanda Alias Nanda (21) pembakar istrinya, Rani (20) di Desa Sambirejo Timur, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, pada Minggu dini hari, 31 Januari 2021, sekitar pukul 01.30 WIB ditembak polisi.
"Saat hendak diamankan, Juanda mencoba melawan petugas. Hingga akhirnya pihak kepolisian terpaksa menembak kedua kakinya," kata, Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Percut Seituan, AKP Jhon Hartono Panjaitan.
Pengakuan Kakak Kandung Korban
Juanda Alias Nanda (21) seorang suami nekat menyiram bensin lalu membakar istrinya, Rani (20) di Desa Sambirejo Timur Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Minggu (31/01/21)
Dalam melancarkan aksinya pelaku Juanda membawa seorang wanita yang diduga selingkuhannya berinsial, A. Di depan wanita diduga simpanannya itu, Juanda menyiram bensin lalu membakar korban.
"Kejadiannya di rumah saya karena adik saya datang ke rumah setelah terlibat cekcok dengan suaminya. Juanda datang ke rumah bersama seorang wanita, dia selingkuh baru berbalik menuduh adik saya," kata, Yuliana, (35) kakak kandung korban.
Setiba di rumah, Yuliana. Pelaku Juanda sudah memegang bensin, kemudian menyeret istrinya lalu menyiram bensin dan dibakar.
"Adik saya dibakar dan saat ini masih dirawat intensif di rumah sakit dengan luka bakar 70% di tubuhnya," katanya lagi.
***
