Korban pemarangan ditemukan dalam keadaan tanpa busana (foto: Istimewa)
TIMURKOTA.COM, JAWA TIMUR-
Kisah percintaan segitiga yang melibatkan janda SN (56) dengan kekasih gelapnya, MS (56) di Sidoarjo, Jawa Timur berakhir tragis.
Keduanya, ditemukan dalam keadaan kritis usai diparangi JP (57) yang tak lain adalah pria idaman lain dari sang janda SN.
Peristiwa tragis cinta segitiga berawal ketika JP memergoki kekasihnya SN tengah berhubungan badan dengan MS
di dalam kamar.
Alhasil SN langsung mengeluarkan parang kemudian memarangi kedua korban yang tengah dalam keadaan tanpa busana.
Diberitakan sebelumnya, diduga terlibat dalam cinta segitiga, Sepasang kekasih bernama SN dan MS , warga Desa Wonokupang, Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo kritis dibacok pria lain yang diduga ikut terlibat dalam cinta segitiga.
Peristiwa tersebut sepasang kekasih ini mengalami luka serius di bagian kepala. Kedua korban dibacok saat melakukan hubungan layaknya suami istri di dalam rumah.
Kapolsek Balongbendo, Kompol Ari Priambodo, aksi pembacokan itu diduga dipicu cinta segitiga.
"Dipicu karena masalah asmara. Seniwati diduga punya dua kekasih. Kisah segitiga itu diduga jadi pemicu penganiayaan di dalam kamar rumah janda dua anak itu," ucapnya.
Diduga saat pelaku menyaksikan, kedua melakukan hubungan intim langsung membacok korbannya dengan membabi buta sehingga kedua korban bersimbah darah.
"Saat kedua korban bercinta, diduga pelaku melakukan penganiayaan. Korban menjerit, kemudian warga datang serta menolong keduanya," imbuhnya.
***
