Bayi laki-laki ditemukan warga dalam kondisi sehat (foto: Istimewa) |
TIMURKOTA.COM, SUMENEP-
AD (25) pria yang hamilik adik tirinya sempat berupaya menghilangkan jejak dengan cara membuang bayi tepat di belakang puskesmas setempat.
Namun upayanya itu tak membuahkan hasil, lantaran warga menemukan bayi dalam keadaan sehat. Kemudian dirinya dicurigai lalu dilaporkan ke polisi.
Kapolres Sumenep AKBP Darman membenarkan pelaku awalnya sempat membuang bayi lalu tak mau tanggungjawab.
"Karena merasa takut dan malu atas kelahiran bayi padahal adiknya tak memiliki suami," katanya.
Diberitakan sebelumnya, AD (25) diringkus Kepolisian Resort Sumenep setelah dilaporkan atas dugaan tindak pidana pemerkosaan hingga menyebabkan adik tirinya hamil dan melahirkan tanpa diketahui pihak keluarganya.
Pemuda yang beralamat diKecamatan Gapura, Sumenep, Madura, diduga melakukan aksi persetubuhan dengan cara memaksa adik tiri untuk melayani nafsu bejatnya berulang kali.
Ketika melancarkan aksinya, mereka tinggal berdua dalam satu rumah karena orang tuanya tengah bekerja di Jakarta.
"Jadi mereka saudara tapi beda bapak, aksi persetubuhan dilakukan pada Januari lalu. Ketika hamil korban tak menceritakan ke AD dengan alasan takut,"," kata, Kapolres Sumenep AKBP Darman.
Kasus persetubuhan ini baru terungkap setelah korban melahirkan bayi seorang diri di dalam kamar. Ketika bayinya lahir barulah korban berteriak meminta tolong ke AD.
(*)