 |
| Mayat korbak bunuh diri saat disemayamkan di rumah duka, Rabu 13/3/19 |
Kepada kekasihnya yang diketahui berinisial, AN, Cama sempat beberapa kali menyampaikan akan pergi jauh. Bahkan sebelum mengakhiri hidup, Cama sempat menghubungi AN kemudian mengatakan akan pergi jauh dan tak akan kembali.
Korban menjemput pacarnya menggunakan sepeda motor lalu membawanya ke ruko tempat ibu korban menjual jual di pasar Jeppara.
Sekira pukul 21.00 Wita, AN minta agar korban mengantar pulang ke rumah orang tuanya. Setelah sampai di rumah AN, korban langsung bergegas meninggalkan lokasi sambil mengatakan bakal pergi jauh.
"Sebelum bergegas pergi korban mengatakan bahwa ini yang terakhir kalinya kamu lihat saya," beber, Kapolsek Sinjai Borong AKP Rudi SE.
Tidak sampai disitu, setelah sampai di rumahnya. Korban kembali menghubungi AN kemudian menyampaikan hal sama.
Namun AN mengaku tidak menyangka bahwa pergi jauh yang dimaksud korban adalah bunuh diri.
"Komunikasi antara keduanya berlangsung hingga pukul 23.00 Wita malam. Setelah itu tidak ada komunikasi lagi, hingga mayat korban ditemukan warga menggantung," lanjut Rudi.
Hasil penyelidikan yang dilakukan kepolisian setempat menemukan adanya indikasi korban mengakhiri hidup lantaran kecewa dengan teman dekat.
"Dugaan sementara faktor kekecewaan dengan AN," tukasnya.
Editor: Ali Sera
