Iklan

Bantah Ada Hubungan Asmara, Ini Alasan Oknum Doktor Habisi Sitti Zulaeha

tim redaksi timurkotacom
Selasa, April 14, 2020 | 2:15 PM WIB Last Updated 2020-04-14T11:22:42Z

Dr Wahyudi Jayadi MPd pelaku pembunuhan di atas mobil di Gowa (foto istimewa) 

TIMURKOTA.COM-- Dr Wahyudi Jayadi MPd (44) yang resmi ditetapkan tersangka dalam kasus pembunuhan terhadap, Sitti Zulaeha Djafar Alias Ela (40).

Dalam keterangan pers di Mapolres Gowa, Polda Sulawesi Selatan, terungkap bahwa dalam keterangan pada saat di BAP pelaku membantah terlibat hubungan asmara dengan korban.

Alasan utama pelaku menghabisi, Sitti Zulaeha hanya karena perdebatan masalah pribadi pelaku hingga keluar kata kasar dan Sitti diduga melayangkan pukulan berupa tamparan yang mengenai pipi bagian kiri pelaku.

"Setelah dilakukan pemeriksaan, menurut tersangka tidak ada hubungan asmara. Yang ada ketersinggungan hingga tak mampu menahan emosi, pelaku tak terima karena pipinya kena tamparan dari korban," beber,  Kapolres Gowa, AKBP Sinto Silitonga.

Dalam konferensi pers itu, tersangka Dr Wahyudi Jayadi disertakan serta diberi kesempatan memberi keterangan.

"Saya mohon maaf sebesar-besarnya kepada keluarga korban. Tidak ada maksud untuk membunuh. Saya sangat menyesal," ujarnya terbata-bata disertai air mata meluncur deras dipipinya.

(IR/AS) 

Berikut Kronologi Kejadian Versi Keterangan Pelaku di Polisi:

Pukul  17.00 wita korban ajak pelaku bertemu di parkiran Telkom Pettarani, niat utk ceritakan suatu masalah, gunakan kendaraan masing2

– Pukul 18.00 pelaku dan korban gerak ke Kompleks Ruko Perum Permata Sari di Jl. Sultan Alauddin-Makassar, masih gunakan mobil masing2

–  Sesaat kemudian pelaku parkirkan mobilnya, naik ke mobil korban dgn posisi pelaku di kursi driver dan korban di kursi sampingnya

– Pelaku dan korban jalan ke arah Gowa dgn rute acak dan kecepatan rendah, diisi dgn dialog ringan tanpa emosi.

–  Pukul  19.30 wita terjadi cekcok di sepanjang jalan pinggiran Danau Mawang, dipicu bahasa korban yg mencampuri pribadi pelaku, dan gerakan tangan korban yg menampar pipi pelaku.

– Pukul 20.05 wita pelaku emosi dan hentikan kendaraan di Jln STPP Gowa lalu dgn emosi lakukan kekerasan fisik berkali2 thd korban hingga korban meninggal dunia

– Pukul 20.50 wita :  pelaku panik dan mencari tempat utk tinggalkan mobil di tkp depan gudang Perum Bumi Zarindah

– Pasca parkir, pelaku pasangkan seatbelt ke leher korban, turun dari mobil dlm kondisi mobil sentral lock dan kunci di tinggal di jok driver

– Pelaku sadar hp korban masih di dalam shg pelaku ke sisi pintu korban, lempar batu shg kaca pecah dan lanjut ambil hp korban

– Pelaku kena pecahan kaca pd tangan shg tangan pelaku alami luka dan keluarkan darah

– Pasaa ambil hp korban, pelaku tinggalkan TKP dgn menumpang motor org melintas menuju Makassar.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Bantah Ada Hubungan Asmara, Ini Alasan Oknum Doktor Habisi Sitti Zulaeha

Jangan lupa ikuti kami di


Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Trending Now

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Iklan

.entry-content { line-height: 1.4em; }