Iklan

Aliansi Pemuda Bone Desak Mendagri Cabut Perda LAD Gowa

tim redaksi timurkotacom
Selasa, April 14, 2020 | 7:17 AM WIB Last Updated 2020-04-14T13:01:40Z


MAKASSAR-- Puluhan pemuda yang mengatasnamakan diri dari Aliansi Pemuda Bone menggelar aksi sebagai bentuk penolakan pemberlakuan perda Lembaga Adat Daerah Gowa Minggu 18 September.

Dalam orasinya orator, Andi Arman Natsir meneriakkan pencabutan peraturan daerah yang mengangkat Bupati Gowa sebagai Raja.

Mereka bahkan menegaskan pemberlakuan Perda tersebut telah merusak kelestarian tatanan adat istiadat nusantara.

"Kami meminta agar mendagri dan MA, mencabut segera perda tentang lembaga adat daerah (LAD) gowa yang sangat bobrok ini," kata sang orator yang juga  Ketua Bidang Perguruan Tinggi Kemahasiswaan dan Pemuda Kepmi Bone ini.

Mereka juga meminta kepada aparat penegak hukum untuk mengusut dan menangkap pelaku pengerusakan barankas Kerajaan Gowa.

"Penegak hukum segera mengusut para pelaku pengerusakan brankas," tambahnya.

Dia menambahkan masyarakat Kabupaten Bone mengecam oknum yang berupaya memecah persaudaraan antara masyarakat Gowa dan Bone.

"Bone ada ketika Gowa ada masalah,"tutupnya.

Massa memulai aksi dengan bekumpul di depan Lapangan Karebosi kemudian ke RRI dan aksi berakhir di TVRI dengan sholat jenazah sebagai simbol atas meninggalnya adat istiadat di Kabupaten Gowa.

(humas KKPM)

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Aliansi Pemuda Bone Desak Mendagri Cabut Perda LAD Gowa

Jangan lupa ikuti kami di


Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Trending Now

Konten Berbayar berikut dibuat dan disajikan advertiser. Wartawan timurkota.com tidak terlibat dalam aktivitas jurnalisme artikel ini.

Iklan

.entry-content { line-height: 1.4em; }